Antara Petamburan dan Karawang


Kami yang kini terbaring di Mega Mendung
Dalam perjalanan antara  Petamburan dan Karawang 
Terhenti di km 50 tanpa garis polisi melintang
Tidak bisa memekikkan takbir lagi sekarang 

Tapi siapakah yang tidak mendengar kisah kami
Terbayang kami serombongan bermobil 
Melaju maju sambil meneliti ke belakang 
Mengamati mobil lain yang tidak serombongan
Yang terus mendekat, merapat dan mencegat

Kami bicara di gelap malam tanpa CCTV 
Hanya rekaman suara yang ditafsirkan beragam 
Kami mati muda yang diliputi jelaga senjata
Tiada barang-barang kami yang diterima keluarga 
Jasad kami pun alot dibawa serta

Tiada mobil dan baju dinas yang mereka kenakan
Apakah mereka perampok jalanan? Begal kesurupan?
Tidak, mereka dinisbatkan sebagai yang berteman dengan kerumunan orang berbaju kebesaran, yang membawa senjata api bukan rakitan

Terima kasih kepada segenap insan 
Yang telah mendoakan kami kebaikan 
Perjuangan kami belum terselesaikan 
Kenang, kenanglah kami untuk masa depan
Menyampaikan kebenaran dan mencegah kemungkaran 

Oleh: Budi Sarjono
Bantul, Desember 2020

Posting Komentar

0 Komentar